Sedulur-sedulur...
Kita harus bagaimana, ketika rekanan, sahabat, bahkan persaudaraan mengajak untuk kita berkembang dengan memperhatikan, menyikapi serta memberikan suatu tindakan, apa sudah tidak bisa secara bersama - sama.
Kita harus bagaimana, ketika rekanan, sahabat, bahkan persaudaraan mengajak untuk kita berkembang dengan memperhatikan, menyikapi serta memberikan suatu tindakan, apa sudah tidak bisa secara bersama - sama.
Apa kita haru merasakan kehilangan terlebih dahulu, baru merasakan bahwa itu milik serta pemikiran kita bersama.
Ayo bantu pecahkan masalah apa yang terjadi dalam perseduluran ini untuk saling mengisi. Bantu untuk saling mengawasi, bergerak bersama melihat bahwa banyak proses yg harus kita pecahkan.
Ayo bantu pecahkan masalah apa yang terjadi dalam perseduluran ini untuk saling mengisi. Bantu untuk saling mengawasi, bergerak bersama melihat bahwa banyak proses yg harus kita pecahkan.
Kita semua berjiwa lemah, dengan bersatu, bersama dan kompak serta saling mengisi inovasi kita akan kuat dan menjadi Yang Muda Yang Bekarya bukan hanya sebatas simboyan saja.
Saat rumah kita sedang rapuh, apa yg kita lakukan?, diperbaiki atau di biarkan?, apa jangan² menunggu bencana datang sampai kita kehilangan rumah kita sampai pada saatnya ada bala bantuan datang. Apa semacam ini yang kita butuhkan serta kita tunggu?
Selagi masih ada salah satu bagian keluarga kita yang memiliki kemauan, namun dia tidak memiliki kemampuan untuk menyikapinya bahkan menjalankan nya saja tidak mengerti, apa kita harus membiarkan tanpa mencari solusi bersama-sama dengan hal berbagi ilmu atau pengalaman contohnya. Apa kemampuan kita di dalam diri kita hanya untuk mengangkat derajat dan tahta kehidupan untuk diri kita saja? Apa seperti ini.
Memiliki kemauan namun tidak memiliki kemampuan, mungkin ini ujian buat kita bersama ketika kita memiliki kemampuan kita terlalu menyepelekan sehingga kemauan musna begitu saja.
